RuangSidang.com – Bangsa Indonesia kembali merayakan Hari Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 2024, yang kali ini menandai peringatan ke-96 tahun. Momentum ini mengingatkan kita pada Kongres Pemuda 1928, saat pemuda Indonesia mengikrarkan persatuan demi kemajuan bangsa. Dengan tema “Maju Bersama Indonesia Raya,” Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah mengeluarkan pedoman resmi yang memuat berbagai elemen peringatan, seperti tema, logo, teks, hingga tata cara upacara, untuk membantu masyarakat dalam merayakan momen istimewa ini.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, saat peluncuran logo dan tema HSP ke-96 di Auditorium Wisma Kemenpora pada 11 Oktober 2024, menekankan makna di balik tema tahun ini. “Tema ini adalah panggilan bagi pemuda Indonesia untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam memajukan bangsa. Dengan jumlah 46 juta pemuda di Indonesia, kita punya potensi besar untuk membawa Indonesia ke puncak kejayaan global,” jelas Dito. Menpora berharap tema ini mampu menginspirasi generasi muda untuk aktif berkarya dan berprestasi di tingkat internasional.
Dalam pernyataannya, Dito menyebutkan bahwa peluncuran logo bukan sekadar simbol, melainkan representasi semangat pemuda Indonesia. “Logo ini adalah nyala api semangat yang menggerakkan jiwa pemuda menuju masa depan emas. Bersama-sama, kita akan melangkah lebih tinggi demi Indonesia Raya,” ungkapnya.
Logo peringatan HSP 2024 menampilkan tiga pemuda beragam warna yang mengibarkan bendera Merah Putih, menggambarkan keberagaman dan kekuatan persatuan. Logo ini mencerminkan dinamika pemuda yang bersemangat untuk mendorong kemajuan bangsa. Angka “96” yang tertera di bawah logo mewakili usia Sumpah Pemuda dan mengingatkan akan perjalanan panjang yang telah ditempuh bangsa.
Selain tema utama, Kemenpora turut merilis beberapa sub-tema yang mencakup aspek kesehatan, kebhinekaan, kreativitas, dan inovasi pemuda. Sub-tema tersebut di antaranya adalah “Pemuda Indonesia, bersatu dalam Kebhinekaan berjuang dalam keindonesiaan” serta “Pemuda yang sehat, cerdas, kreatif, dan inovatif.” Hal ini diharapkan mampu memberikan arah bagi pemuda dalam mengembangkan diri, sesuai kebutuhan bangsa dalam berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, teknologi, dan ekonomi.
Baca juga: Menggali Makna Hari Juang Polri: Pengakuan Terhadap Perjuangan Polisi Istimewa
Di samping itu, Kemenpora juga menyediakan panduan pelaksanaan upacara bendera HSP yang akan dilaksanakan pada 28 Oktober 2024 pukul 08.00 pagi waktu setempat. Upacara ini akan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari pelajar, mahasiswa, organisasi kepemudaan, hingga perwakilan dari instansi pemerintah. Upacara diatur dengan nuansa khidmat dan sederhana, agar setiap peserta dapat mengenang momen bersejarah ini dengan penuh makna.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda juga diwarnai dengan berbagai kegiatan yang menyuarakan pesan persatuan dan peran pemuda sebagai motor penggerak bangsa. Peringatan ini tidak hanya menjadi ajang mengenang sejarah, tetapi juga sebagai kesempatan untuk menginspirasi generasi muda agar terus memajukan bangsa, seperti yang disampaikan oleh Dito: “Kita melompat lebih tinggi, bersama-sama mencapai Indonesia Emas 2045.”
Pada kesempatan ini, masyarakat juga dapat mengunduh naskah resmi yang akan dibacakan dalam peringatan, termasuk Teks Keputusan Kongres Pemuda 1928, doa, sambutan Menpora, Pembukaan UUD 1945, serta Pancasila. Semua teks tersebut dapat diakses melalui laman resmi Kemenpora untuk memudahkan penyelenggaraan upacara di berbagai daerah.
Dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 ini, diharapkan seluruh pemuda Indonesia semakin termotivasi untuk berperan aktif dalam pembangunan nasional. Semangat kolaborasi, solidaritas, dan keberagaman yang menjadi bagian dari jiwa Sumpah Pemuda terus dihidupkan oleh generasi muda, yang akan menjadi penerus bangsa menuju Indonesia yang lebih sejahtera dan berprestasi di dunia internasional.