Ruangsidang.com – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan kesiapannya untuk menjalin sinergi dengan Satgassus Polri Optimalisasi Penerimaan Negara yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Kolaborasi ini diarahkan untuk memperkuat pengamanan penerimaan negara, baik melalui upaya pencegahan maupun tindakan penegakan hukum.
Direktur Jenderal Pajak Kemenkeu, Bimo Wijayanto, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung fungsi Satgassus. Ia menjelaskan bahwa langkah-langkah koordinasi telah dimulai dan pertemuan antara kedua pihak telah dilangsungkan.
“Kami berkomitmen untuk terus berkoordinasi dan bersinergi, terutama dalam menjaga penerimaan negara dari sisi pencegahan dan penindakan,” ujarnya pada Rabu, 18 Juni 2025.
Dirjen Bimo juga menambahkan bahwa pihaknya telah mengundang tim lengkap dari Satgassus, kecuali satu anggota, untuk berdiskusi secara langsung di kantor Kemenkeu. Menurutnya, dialog tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi serta membahas strategi bersama dalam mengamankan potensi penerimaan negara.
Dukungan serupa juga datang dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Ia menilai pembentukan Satgassus sebagai langkah positif yang berpotensi memperkuat sistem keuangan negara. Menurutnya, kehadiran satuan tugas ini bisa mempercepat upaya peningkatan penerimaan negara dari berbagai sektor, termasuk perpajakan dan kepabeanan.
“Langkah ini sangat penting untuk mendukung APBN yang sehat, karena penerimaan negara yang kuat adalah fondasi utama bagi keberlanjutan anggaran negara,” jelas Sri Mulyani.
Ia juga menyampaikan bahwa dirinya telah mengikuti perkembangan pembentukan Satgassus sejak awal. Dalam pernyataannya, Menkeu menekankan bahwa kerja sama lintas institusi seperti ini bukanlah hal baru, melainkan kelanjutan dari inisiatif yang telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir.
Menurut Sri Mulyani, kolaborasi antara institusi fiskal dan aparat penegak hukum akan semakin memperkuat pengawasan serta meningkatkan kepatuhan para wajib pajak. Di sisi lain, hal ini juga membuka ruang untuk melakukan tindakan hukum yang tegas apabila ditemukan pelanggaran terhadap aturan perpajakan dan keuangan negara.
Pembentukan Satgassus ini dinilai sebagai bagian dari strategi nasional untuk mengoptimalkan penerimaan negara di tengah tantangan ekonomi global dan kebutuhan pembangunan yang semakin meningkat. Dengan dukungan langsung dari Kemenkeu, diharapkan kinerja Satgassus dapat lebih terarah dan efektif.
Langkah pembentukan Satgassus Polri ini menjadi cerminan semangat kolaboratif antarlembaga dalam menjaga keuangan negara tetap stabil dan transparan. Pemerintah berharap sinergi ini dapat membangun sistem penerimaan negara yang lebih tangguh dan akuntabel dalam jangka panjang.