Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, menggambarkan sebuah realitas yang mengkhawatirkan terkait ekonomi Indonesia dalam sebuah pernyataan yang disampaikannya saat kampanye akbar di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu (10/2/2024). Menurutnya, hanya segelintir orang yang menguasai sepertiga dari seluruh kekayaan negara, sementara jutaan rakyat lainnya terpaksa berjuang untuk mendapatkan bagian yang tersisa.
Dalam konteks ini, Anies menggambarkan suasana obrolan yang berlangsung di ruang-ruang tertutup, tempat isu ketidaksetaraan ekonomi menjadi pembicaraan utama. “Beberapa waktu yang lalu terdengar obrolan ruang-ruangan tertutup yang mengatakan bahwa beberapa orang menguasai sepertiga perekonomian Indonesia, sementara 280 juta lainnya harus berebut sisanya,” ujarnya dengan nada prihatin.
Anies Baswedan bersama calon Wakil Presiden, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), berjanji untuk menghadapi situasi ini dengan tindakan nyata jika terpilih sebagai pemimpin Indonesia untuk periode 2024-2029. Mereka menegaskan bahwa tidak akan membiarkan ketidakadilan ekonomi terus berlanjut di negara ini. “Kami tidak akan membiarkan ketidakadilan ini berlangsung. Setiap warga Indonesia berhak mendapatkan kesempatan yang setara untuk membangun masa depannya,” tegas Anies.
Namun, di balik janji dan sikap tegas tersebut, Anies juga menyadari bahwa akan ada perlawanan dari pihak-pihak yang memiliki kepentingan untuk mempertahankan dominasi ekonomi mereka. Dia menekankan bahwa pihaknya, Aliansi Masyarakat Indonesia (AMIN), tidak akan tinggal diam menghadapi hal tersebut. Namun, pendekatan yang akan digunakan oleh mereka bukanlah dengan kekerasan, melainkan dengan penuh welas asih dan cinta kasih. “Walaupun ada pihak-pihak yang mencoba mempertahankan dominasi mereka, kita akan menghadapinya dengan cinta dan kebaikan sebagai sesama anak bangsa,” paparnya.
Namun demikian, Anies menegaskan bahwa jika terjadi tindakan curang dan tidak adil, mereka tidak akan ragu untuk melawan. “Jika mereka tetap melakukan kecurangan dan tidak bertindak adil, kami siap untuk melawan. Kami tidak akan membiarkan perlakuan yang tidak adil merajalela tanpa mendapat perlawanan yang tegas,” tandas Anies Baswedan. Dengan sikap tegas dan komitmen untuk melawan ketidakadilan ekonomi, Anies dan Cak Imin menegaskan bahwa mereka siap membawa perubahan yang nyata bagi rakyat Indonesia jika diberi kesempatan memimpin negeri ini.
Baca juga: Dinamika Politik melalui Lensa Seni: Teater “Polarisasi Musikal” Sinari Pemilu 2024
Sumber: Liputan6